INFO DESA

Langkah awal pencegahan PMK oleh Pemerintah Desa Jatigono
20 Mei 2022   179 kali

Jatigono, 18 Mei 2022, Kegiatan rutinan arisan RT RW sebagai ajang mempermudah koordinasi Pemerintah Desa dengan jajarannya kali ini kedatangan tamu Bapak Camat Kunir (Yudho Hariyanto) dan Petugas Puskeswan (Bagio). Kedatangan beliau berdua atas dasar undangan Kepala Desa Jatigono dalam rangka diskusi maraknya penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) yang akhir-akhir ini marak menyerang ternak sapi di Kabupaten Lumajang. 

Kegiatan ini merupakan wujud perhatian lebih dari Kepala Desa jatigono H. Rudy Prasetyo kepada warga Desa Jatigono yang sebagaian besar warganya mempunyai usaha penggemukan sapi dan ini merupakan bentuk langkah awal dengan mendatangkan petugas puskeswan. Melalui pidato singkatnya, Kepala Desa Jatigono (H. Rudy Prasetyo) menghimbau seluruh jajaran  Ketua RT dan RW untuk tidak panik, beliau juga menugaskan agar mendata ternak warga untuk selanjutnya agar dilakukan penyemprotan kandang dengan desinfektan.  Pidato selanjutkan disampaikan oleh Camat Kunir (bapak Yudho Hariyanto), beliau  juga menegaskan bahwa dalam menghadapi PMK pertama warga harus memperhatikan kebersihan kandang ternak.  " PMK itu disebabkan oleh virus, kalau kandang njenengan bersih maka resiko terjangkit PMK semakin kecil dan lebih lagi manfaat menjaga kebersihan kandang, nantinya ternak njenengan akan lebih nyaman, imbuhnya". 

Bapak Yudho Hariyanto juga menekankan agar peternak tidak panik bahkan sampai menjual ternak dengan harga murah, karena pemerintah akan siap mengawal penyembuhan jika nanti ternak warga terjangkit penyakit ini. Selanjutnya penyampaian diteruskan oleh petugas Puskeswan (bapak Bagio), beliau menyampaikan kenapa ternak bisa terjangkit, bagaimana ciri-ciri ternak terjangkit, bagai mana proses penanganannya dan bagai mana pencegahan agar ternak tidak sampai terjangkit virus PMK.

"PMK itu virus, seperti yang telah disampaikan Bapak Camat, jadi seperti virus yang lain PMK itu menular karena pernah kontak dengan yang terjangkit. Biasanya penularan melalui manusia yang pernah mengunjungi hewan yang terjangkit kemudian pulang tanpa membersihkan badan langsung ke kandang kita sendiri, nah dari situ virusnya menyebar, ungkapnya". Beliau juga menambahkan jika sapi yang sudah tertular PMK langkah awal harus lapor, selanjutnya petugas akan mengunjungi dan melakukan pengobatan. 

Tips agar ternak tidak sampai terjangkit PMK dari bapak subagio yang pertama sudah pasti tentang kebersihan kandang dan ternak, "bukan hanya kandang tetapi ternak juga harus bersih, panjenengan setidaknya kedah memandikan sapi tetapi jangan pakai sabun, cukup dengan air dan digosok dengan sikat", ungkap bapak Bagio. Selanjutnya peternak harus menjaga kondisi ternak agar tetap fit, "panjenengan bisa memberikan vitamin pada ternak, bisa dengan gula merah yang direbus dan diminumkan kondisi hangat, bisa juga dengan menjemur maksimal sehari 1 jam dengan disiapkan bak minuman agar ternak tidak dehidrasi" ungkap pak Bagio.

Dari pertemuan ini diharapkan ketua RT dan RW menegtahui cara penanganan dan pencegahan tertular PMK untuk selanjutnya disampaikan kepada warganya.

(red: Kim Jaguar Jatigono; web : https://kim-jatigono.blogspot.com/)

Kembali